Proyeksi pertumbuhan ekonomi Global untuk tahun ini diperkirakan akan turun dan lebih cenderung berdampak kepada ekspektasi terjadinya Inflasi. Hal ini disebabkan karena tingginya harga minyak yang tidak sesuai dengan harapan di awal tahun2011. Hingga akhir tahun Minyak masih diperkirakan terus bergerak naik dan menuju level 140$ / barrel di pertengahan tahun 2012.
Lonjakan komoditi ( emas dan perak ) yang dipicu naiknya harga minyak ( yang lebih disebabkan faktor politik di timteng dan libya ) serta efek dari gempa dan tsunami di Jepang yang menyebabkan PDB Jepang pada tahun ini terlihat menurun menjadi 0,8% memicu perlambatan pertumbuhan global.
Dengan banyaknya hal hal terkait yang diluar perkiraan tahun ini menyebabkan pelaku pasar masih ragu untuk melakukan investasi besar yang juga imbas dari kebijakan pemerintah yang belum memberikan sinyal menaikan tingkat suku bunganya.
FED sendiri oleh analisa pasar diperkirakan dan diharapkan akan tetap menahan tingkat suku bunganya masih pada level mendekati angka 0%.